bacakoran.co

Begini Langkah Cepat dan Efektif Gubernur Jateng Tangani Banjir di Demak dan Grobogan

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengambil langkah cepat dan efektif untuk menanggulangi banjir yang merendam ratusan rumah warga di Demak dan Grobogan.--humas pemprov jateng/ist

BACAKORAN.CO – Atasi bencana banjir di Demak dan Grobogan, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Komjen pol (Purn) Ahmad Luthfi bergerak cepat.

Sejumlah langkah efektif dan efisien dilakukan guna tanggulangi banjir Demak dan Grobogan yang membuat ribuan warga terdampak bencana.

Dalam hitungan jam, tim evakuasi, logistik, dan alat berat dikerahkan menyusul jebolnya tanggul Sungai Tuntang yang menghantam pemukiman padat warga Demak dan Grobogan.

"Satgas, BPBD, dan dinas-dinas sudah on-site. Evakuasi dan distribusi bantuan sudah berjalan. Kami tak tinggal diam!" tegas Gubernur Luthfi.

BACA JUGA:UPDATE! Daftar 15 Desa yang Diterjang Banjir di Demak, Dampak Makin Meluas?

BACA JUGA:Anti Pusing, 4 Parfum Fresh Pria Wangi Enak dan Tahan Lama, Banjir Keringat Tambah Harum

Tanggul Jebol, Ratusan Rumah Terendam

Bencana dimulai saat hujan deras tak berhenti mengguyur kawasan Demak sejak Minggu (18/52/2025).

Sungai Tuntang pun meluap dan tanggulnya jebol di dua titik yakni Desa Karangrejo dan Kembangan, Kecamatan Bonang.

Akibatnya, 11 desa di Demak dan 12 desa di Grobogan terendam banjir hebat. 11.662 warga dari 2.903 KK terdampak langsung.

BACA JUGA:Sejumlah Wilayah di Bantul Terendam Banjir, Akses Jalan Terganggu

BACA JUGA:Dikritik Warganet, Begini Klarifikasi Pramono Anung Gunakan Helikopter Saat Pantau Banjir

Lebih dari 150 rumah dan ratusan hektare lahan pertanian terendam lumpur dan air.

Di beberapa titik seperti Desa Ploso dan Sayung, perahu karet menjadi satu-satunya alat transportasi. Akses lumpuh total

Gubernur Jateng Gandeng Kementerian PU & BBWS

Meski Sungai Tuntang berada di bawah kewenangan pusat, Gubernur Jateng tak buang waktu.

Begini Langkah Cepat dan Efektif Gubernur Jateng Tangani Banjir di Demak dan Grobogan

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – atasi bencana , gubernur jawa tengah (jateng) komjen pol (purn) bergerak cepat.

sejumlah langkah efektif dan efisien dilakukan guna tanggulangi banjir demak dan grobogan yang membuat ribuan warga terdampak bencana.

dalam hitungan jam, tim evakuasi, logistik, dan alat berat dikerahkan menyusul jebolnya tanggul sungai tuntang yang menghantam pemukiman padat warga demak dan grobogan.

"satgas, bpbd, dan dinas-dinas sudah on-site. evakuasi dan distribusi bantuan sudah berjalan. kami tak tinggal diam!" tegas gubernur luthfi.

tanggul jebol, ratusan rumah terendam

bencana dimulai saat hujan deras tak berhenti mengguyur kawasan demak sejak minggu (18/52/2025).

sungai tuntang pun meluap dan tanggulnya jebol di dua titik yakni desa karangrejo dan kembangan, kecamatan bonang.

akibatnya, 11 desa di demak dan 12 desa di grobogan terendam banjir hebat. 11.662 warga dari 2.903 kk terdampak langsung.

lebih dari 150 rumah dan ratusan hektare lahan pertanian terendam lumpur dan air.

di beberapa titik seperti desa ploso dan sayung, perahu karet menjadi satu-satunya alat transportasi. akses lumpuh total

gubernur jateng gandeng kementerian pu & bbws

meski sungai tuntang berada di bawah kewenangan pusat, gubernur jateng tak buang waktu.

beliau langsung berkoordinasi dengan kementerian pupr dan bbws untuk segera menormalisasi aliran sungai serta memperkuat tanggul jebol.

"kami minta pusat gerak cepat. ini sudah darurat!" ujar luthfi.

bahkan, lokasi-lokasi pengungsian telah disiapkan sejak hari pertama air mulai naik.

tanggul sungai kliteh dan renggong jebol

tak kalah dramatis, 12 desa di kabupaten grobogan kini juga dalam kondisi darurat.

sejak jumat (16/5/2025), air terus merangkak naik akibat jebolnya tanggul sungai kliteh dan renggong.

desa sukorejo di kecamatan tegowanu tercatat sebagai yang paling parah, dengan ketinggian air mencapai 150 cm dan kondisi belum membaik hingga selasa pagi (20/5/2025).

selamatkan warga, prioritaskan kelompok rentan

kepala bpbd jateng, bergas catursasi penanggungan menegaskan, instruksi gubernur sangat jelas.

yakni menyelamatkan nyawa, baru pikirkan infrastruktur.

anak-anak, lansia, dan kelompok rentan jadi prioritas evakuasi.

"tim kami nonstop di lapangan. data bisa berubah setiap jam, karena banjir ini dinamis dan sangat cepat menyebar," katanya.

jateng siaga 1

situasi ini menunjukkan jika bencana hidrometeorologi bukan ancaman sepele.

gubernur luthfi pun mengimbau warga tidak mengabaikan peringatan cuaca ekstrem, dan ikut bekerja sama dalam proses evakuasi.

"kami pastikan semua warga terdampak terlayani. tidak boleh ada yang terlewat!" tukasnya.

Tag
Share