bacakoran.co - terungkap! ternyata , suami , memiliki alasan mengapa dirinya jarang terekspos media.

kisah pernikahan dan ibrahim menjadi potret bahwa cinta tak harus selalu dipublikasikan untuk bisa bertahan lama. 

meski telah mendampingi najwa selama lebih dari dua dekade, publik sangat jarang melihat atau mendengar sosok ibrahim sjarief assegaf di media. 

hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan apa sebenarnya alasan ibrahim sjarief assegaf jarang terekspos media?

pertanyaan itu sempat dijawab langsung oleh najwa shihab dalam salah satu wawancaranya beberapa tahun silam. 

dalam tayangan kanal youtube vindes yang tayang sekitar empat tahun lalu, najwa menyampaikan bahwa suaminya memang dengan sadar memilih untuk menjauh dari sorotan publik. 

kebersamaan najwa shihab dan suami bersama sang anak/kolase bacakoran.co--instagram @najwashihab

alasan ibrahim sjarief assegaf jarang terekspos media bukan karena adanya konflik atau rahasia pribadi, melainkan karena sifatnya yang memang tidak nyaman dengan media.

“makanya gue suka heran kalau ada yang bilang, 'kok nggak pernah kelihatan suaminya di instagram, belum kawin ya?' padahal ya karena baim itu paling nggak suka ditunjukin di media sosial,” kata najwa dalam tayangan tersebut.

alasan ibrahim sjarief assegaf jarang terekspos media ini bahkan disebut-sebut sebagai bentuk kesederhanaan dan prinsip hidup yang dijunjung tinggi oleh baim. 

ia merasa tak perlu membagikan kehidupan pribadinya ke ranah publik, meskipun istrinya adalah seorang figur publik ternama. 

najwa juga menambahkan bahwa ia menghormati keputusan itu sepenuhnya.

“dia memang tidak mau dipamerin, jadi ya gue turuti,” ujar najwa.

meski publik jarang melihatnya, ibrahim memiliki peran besar di balik layar dalam mendukung perjalanan karier najwa shihab. 

ia dikenal sebagai pribadi yang tenang, cerdas, dan selalu menjadi tempat bertukar pikiran bagi najwa. 

kematian baim tentu meninggalkan duka yang mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga mereka yang mengenalnya secara pribadi.

cinta sejak kuliah, menikah di usia 20 tahun

kisah cinta najwa shihab dan ibrahim sjarief assegaf berawal dari masa kuliah. 

keduanya sama-sama menempuh pendidikan di fakultas hukum universitas indonesia. 

najwa bercerita bahwa sebelum bertemu dengan baim, ia tak pernah menjalani hubungan asmara yang serius.

“pacaran serius nggak ada. waktu sma pernah sekali, itu pun nggak pernah berduaan. di kuliah juga cuma sempat dekat dengan beberapa orang. tapi akhirnya pacaran serius itu ya sama baim,” jelas najwa.

hubungan mereka cepat berkembang, baim adalah seniornya di kampus, angkatan 1991, sementara najwa baru berada di semester tiga saat memutuskan menikah. 

ia mengaku yakin bahwa baim adalah sosok jodoh yang tepat.

“aku menikah tahun 1997, waktu itu umurku 20 tahun. melihat kakakku yang menikah di usia 19, aku tidak merasa itu terlalu muda. bukan karena dijodohkan, tapi karena sudah yakin dengan pilihan hati,” ujar najwa.

sebelumnya memang telah diberitakan bahwa suami dari najwa shihab ini telah meninggal dunia pada selasa (20/5/2025) di usia 48 tahun. 

sosok yang akrab disapa baim itu tutup usia akibat serangan stroke. 

kini, kepergian baim membawa duka bagi najwa dan anak mereka, namun juga meninggalkan warisan cinta dan kesetiaan yang patut dikenang. 

dalam keheningan dan ketidakterlihatannya, baim telah menjadi bagian penting dari perjalanan hidup dan karier seorang najwa shihab.