Turunkan Pemain Muda, Skuad Garuda Punya Kans Bekuk Jepang

Striker timnas Indonesia, Ole Romney punya kesempatan bobol gawang timnas Jepang--
BACAKORAN.CO – Timnas Jepang tidak akan mengerahkan kekuatan penuh pada dua laga terakhir Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Samurai Biru sebutan timnas Jepang sudah memastikan lolos ke Piala Dunia 2026.
Secara materi tim asuhan Hajime Moriyasu ini diperkuata dengan pemain kelas 1 yang memperkuat klub-klub top Eropa. Pelatih berusia 55 tahun ini tak mau mengambil resiko lebih besar jika tetap menurunkan kekuatan penuh.
Salah satunya adalah faktor cedera. Untuk menghindari pemain intinya dari resiko cedera, Hajime akan menurunkan skuad lapis kedua dari pemain usia muda. Itu dilakukan untuk regenerasi skuad Samurai Biru di masa mendatang.
"Kami telah lolos dan akan memaksimalkan dua laga terakhir dengan menurunkan pemain muda untuk regenerasi . Pemain yang jarang mendapatkan akan dicoba sekaligus menguji kekuatan fisik dan skil," kata Hajime.
Dua laga sisa, Jepang akan menghadapi tuan rumah Australia pada match day ke-9 di kandang Australia dan laga terakhir mereka akan menjamu timnas Indonesia. Dua laga ini sudah tidak menentukan langkah Jepang.
BACA JUGA:Please! Jangan Coret MU dari Daftar Klub Nirgelar dan Lolos ke Liga Champions
BACA JUGA:Tanpa Gembar-Gembor Madrid Bujuk Kiper Arsenal Pulang ke Spanyol
Apapun hasilnya, Negara Matahari Terbit ini tidak lagi berpengaruh. Poin timnas Jepang tak mungkin lagi dilampaui oleh tim-tim di grup C. Jepang telah mengumpulkan nilai 20 poin dari 6 kali menang dan dua kali imbang.
Meski demikian, Skuad Garuda tetap berharap Timnas Jepang bisa mengalahkan tuan rumah Australia atau setidaknya bermain imbang. Dengan demikian, Indonesia punya kans untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Tim asuhan Patrick Kluivert ini harus bisa mengalahkan Timnas China yang akan digelar pada tanggal 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. Kemenangan menjadi hal yang mutlak bagi Indonesia untuk mengincar posisi kedua atau ketiga klasemen sementara.
Pada pertemuan sebelumnya, Indonesia gagal mencuri poin di kandang China. Negeri Tirai Bambu itu menang tipis dengan skor 2-1. Indonesia tidak menurunkan permain terbaik karena ada konflik internal antara pemain timnas Indonesia dengan pelatih Shin Tae-yong (STY) saat itu.
BACA JUGA:Klub Liga 1 Berebut Tandatangan Pemain Timnas Indonesia, Siapa yang Beruntung?
BACA JUGA:Ekspektasi Tinggi Arsenal kepada The New Busquets, Bisa Ngak Juara Musim Depan?
Pelatih asa Korea Selatan itu merasa emosi karena mendapatkan kritik dari beberapa pemain timnas Indonesia setelah menahan imbang tuan rumah Bahrain pada bukan Oktober 2024 lalu. Imbas dari perselisihan intern tersebut STY banyak menurunkan pemain pelapis.