bacakoran.co

Raksasa Mobil Listrik Serbu RI! Volkswagen hingga BYD Bangun Pabrik, Nilainya Fantastis!

Indonesia jadi tujuan favorit raksasa mobil listrik berinvestasi dengan membangun pabrik perakitan mulai dari Volkswagen hingga BYD dengan angka capai 15,4 triliun.--istimewa

RI Jadi Panggung Utama Revolusi EV Dunia

Menurut Rosan, Indonesia sudah terlalu lama hanya jadi “pasar” konsumsi.

BACA JUGA:Donald Trump Batalkan Kebijakan Mobil Listrik Joe Biden, Fokus Kembangkan Industri Otomotif Konvensional

BACA JUGA:Intip Jajaran Mobil Baru yang Bakal Meluncur di GIIAS 2024, Banyak Mobil Listrik, Tertarik Beli?

Kini saatnya bertransformasi menjadi pusat manufaktur dan inovasi kendaraan listrik dunia.

Dengan dukungan kekayaan nikel dan ekosistem industri yang terus tumbuh, posisi Indonesia semakin strategis.

Data dari Gaikindo bahkan mencatat pertumbuhan pasar mobil listrik berbasis baterai di Indonesia melonjak hingga 151,4 persen pada 2024, dengan tren tahunan sejak 2019 mencapai rata-rata 331 persen.

“Pertumbuhan pasar EV sangat besar. Tapi kalau kita cuma jadi pembeli, kita akan tertinggal. Kita ingin Indonesia jadi pemain utama, bukan penonton,” tegas Rosan.

BACA JUGA:Wow, Miliki Lahan Seluas 108 Hektar, BYD Bangun Pabrik Mobil Listrik di Subang, Nilai Investasinya Fantastik!

BACA JUGA:WAJIB TAU! 5 Tips Aman Mudik Lebaran Dengan Mobil Listrik dari Hyundai, Jangan Sampai Mogok di Jalan

Volkswagen & Co. Pilih Indonesia

Kehadiran Volkswagen, brand otomotif ternama asal Jerman yang dikenal dengan standar kualitas tinggi, menjadi sinyal jika kepercayaan investor global terhadap iklim industri Indonesia kian menguat.

Dibanding negara tetangga, Indonesia punya modal lengkap.

Mulai dari pasar besar, cadangan bahan baku melimpah, tenaga kerja kompetitif, dan dukungan penuh dari pemerintah.

Raksasa Mobil Listrik Serbu RI! Volkswagen hingga BYD Bangun Pabrik, Nilainya Fantastis!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – raksasa otomotif dunia berlomba-lomba berinvestasi di indonesia.

bahkan, sebanyak tujuh merek mobil listrik kelas dunia, termasuk sang legenda jerman ,  tengah membangun pabrik perakitan berbasis baterai di tanah air.

angka investasinya fantastis, tembus rp15,4 triliun.

kabar ini diungkap langsung oleh menteri investasi dan kepala bkpm, rosan roeslani.

menurutnya, indonesia kini bukan lagi sekadar pasar, tapi pemain penting dalam peta industri kendaraan listrik global.

“sudah ada tujuh produsen besar yang komit membangun pabrik di indonesia, di antaranya byd, citroen, aion, maxus, geely, vinfast, dan volkswagen,” ujar rosan.

7 nama besar, 280 ribu mobil listrik per tahun

proyek pembangunan ini dimulai sejak 2024 dan ditargetkan rampung maret 2025.

dengan total nilai investasi mencapai rp15,4 triliun, ketujuh brand tersebut siap memproduksi 280 ribu unit mobil listrik per tahun.

“ini baru tahap awal. target kita pada 2030 produksi nasional bisa tembus 2,5 juta unit ev per tahun,” kata rosan optimis.

ri jadi panggung utama revolusi ev dunia

menurut rosan, indonesia sudah terlalu lama hanya jadi “pasar” konsumsi.

kini saatnya bertransformasi menjadi pusat manufaktur dan inovasi kendaraan listrik dunia.

dengan dukungan kekayaan nikel dan ekosistem industri yang terus tumbuh, posisi indonesia semakin strategis.

data dari gaikindo bahkan mencatat pertumbuhan pasar mobil listrik berbasis baterai di indonesia melonjak hingga 151,4 persen pada 2024, dengan tren tahunan sejak 2019 mencapai rata-rata 331 persen.

“pertumbuhan pasar ev sangat besar. tapi kalau kita cuma jadi pembeli, kita akan tertinggal. kita ingin indonesia jadi pemain utama, bukan penonton,” tegas rosan.

volkswagen & co. pilih indonesia

kehadiran volkswagen, brand otomotif ternama asal jerman yang dikenal dengan standar kualitas tinggi, menjadi sinyal jika kepercayaan investor global terhadap iklim industri indonesia kian menguat.

dibanding negara tetangga, indonesia punya modal lengkap.

mulai dari pasar besar, cadangan bahan baku melimpah, tenaga kerja kompetitif, dan dukungan penuh dari pemerintah.

Tag
Share