bacakoran.co

Pohuwato Bergetar! Gempa M6 Guncang Tanah Gorontalo, Rumah Retak, Warga Terluka!

Ilustrasi jalan retak akibat gempa bumi, Gempa berkekuatan M6 guncang Pohuwato, Gorontalo sebabkan kepanikan, sejumlah bangunan rusak dan korban terluka. --istimewa

“Tim BPBD sudah turun langsung ke lapangan, berkoordinasi, dan melakukan asesmen kerusakan,” ungkap Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Abdul Muhari, Minggu (4/5/2025).

BNPB Ingatkan Warga: Jangan Panik, Tapi Tetap Siaga!

BACA JUGA:Gempabumi Berkekuatan M5.4 Guncang Banda Aceh, BNPB Imbau Waspada Gempa Susulan!

BACA JUGA:Update! Korban Gempa Myanmar Bertambah Tembus 1.002 Jiwa, Ribuan Orang Luka-Luka

BNPB mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama menghadapi potensi gempa susulan.

Masyarakat diminta tidak termakan isu hoaks dan selalu mengikuti arahan resmi dari pemerintah serta instansi kebencanaan.

"Yang paling penting adalah kesiapsiagaan. Gempa memang tidak bisa diprediksi, tapi kita bisa mempersiapkan diri," tegas Muhari.

Pohuwato Bergetar! Gempa M6 Guncang Tanah Gorontalo, Rumah Retak, Warga Terluka!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co - getaran dahsyat mengguncang pohuwato, !

berkekuatan magnitudo 6.0 mengejutkan warga, membuat benda-benda bergoyang, dan menyebabkan kerusakan di sejumlah wilayah.

tak hanya bangunan, seorang warga dilaporkan terluka akibat guncangan kuat yang datang tiba-tiba itu!

badan nasional penanggulangan bencana (bnpb) mengonfirmasi pusat gempa berada di darat, tepatnya 35 km barat laut kabupaten pohuwato dengan kedalaman 97 km.

meski cukup dalam dan tidak memicu tsunami, getarannya terasa keras di beberapa daerah sekitar.

guncangan mengagetkan warga, bangunan rusak

menurut laporan resmi, satu rumah warga dan satu fasilitas pendidikan alami kerusakan ringan.

satu kepala keluarga terdampak langsung, dan satu orang mengalami luka ringan saat berusaha menyelamatkan diri.

wilayah terdampak getaran antara lain kabupaten pohuwato, boalemo, kota gorontalo, hingga buol dan toli-toli di sulawesi tengah.

warga mengaku merasa gempa selama 2-3 detik yang cukup untuk membuat panik dan keluar rumah.

“tim bpbd sudah turun langsung ke lapangan, berkoordinasi, dan melakukan asesmen kerusakan,” ungkap kepala pusat data dan informasi bnpb, abdul muhari, minggu (4/5/2025).

bnpb ingatkan warga: jangan panik, tapi tetap siaga!

bnpb mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama menghadapi potensi gempa susulan.

masyarakat diminta tidak termakan isu hoaks dan selalu mengikuti arahan resmi dari pemerintah serta instansi kebencanaan.

"yang paling penting adalah kesiapsiagaan. gempa memang tidak bisa diprediksi, tapi kita bisa mempersiapkan diri," tegas muhari.

Tag
Share