Lonceng Membahana Saat Jenazah Paus Fransiskus Tiba di Basilika, Vatikan Tetapkan 9 Hari Berkabung Nasional

Dentang lonceng raksasa menggema saat jenazah Paus Fransiskus tiba di Basilika Santo Petrus. Vatikan pun telah tetapkan masa berkabung selama 9 hari mulai 26 April 2025.--istimewa
Lebih dari 2.000 personel perlindungan sipil Italia dikerahkan, dilengkapi 500 dokter dan perawat, serta ambulans yang berjaga 24 jam.
Pemeriksaan ketat layaknya bandara diberlakukan bagi siapa pun yang memasuki kawasan St. Peter’s Square.
BACA JUGA:Donald Trump Bakal Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Roma, Bawa Serta Melania!
BACA JUGA:Paus Fransiskus Wafat Usai Paskah di Usia 88 Tahun, Simak Warisan Sederhana Sang Pemimpin
Jet tempur disiagakan di udara, dan sniper dari pasukan elite sudah berjaga di atap-atap bangunan sepanjang Via della Conciliazione, jalan utama menuju Basilika.
“Kami siap menambah pasukan relawan bila jumlah peziarah terus membeludak,” ungkap Pierfrancesco Demilito, juru bicara Badan Perlindungan Sipil Italia.
Konklaf Menanti: Siapa Paus Selanjutnya?
Meski dunia masih larut dalam duka, langkah selanjutnya untuk memilih penerus Tahta Suci sudah mulai dipersiapkan.
BACA JUGA:Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Ini Prediksi Kapan Ia Bisa Pulang
BACA JUGA:Doa Dunia Mengalir! Paus Fransiskus Alami Gagal Ginjal, Keadaannya Kian Mengkhawatirkan?
Para kardinal Katolik yang berusia di bawah 80 tahun akan berkumpul dalam konklaf.
Meski belum ada tanggal pasti, pertemuan tersebut secara tradisional digelar antara 15 hingga 20 hari setelah wafatnya Paus.
Hingga saat ini, suasana hening dan penuh hormat masih menyelimuti Vatikan.
Dunia menatap penuh harap, menantikan siapa yang akan melanjutkan jejak Paus Fransiskus--pemimpin yang tak hanya religius, tetapi juga vokal menyuarakan keadilan, perdamaian, dan kemanusiaan hingga detik akhir hidupnya.