Heboh! Ratusan Warga Cikedung Indramayu Demo Kantor Polsek Usai Tangkap Maling Tapi Malah Dilepas Polisi

Ratusan Warga Cikedung Indramayu Demo Kantor Polsek Usai Tangkap Maling Tapi Malah Dilepas Polisi--Instagram fakta.indo
BACAKORAN.CO - Ratusan warga Desa Amis, Kecamatan Cikedung, Indramayu, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Polsek Cikedung pada Rabu (9/4) sore hingga malam.
Kekecewaan para warga ini lantaran diduga mereka berhasil menangkap masling berinisial S (27) saat mencoba mencuri, tetapi maling tersebut justru dilepaskan oleh polisi.
Mereka mengaku sudah lama mencurigai S, yang diyakini sebagai pelaku dari berbagai aksi pencurian di desa mereka.
Kepala Desa Amis, Agus Nurahmad, menyebut warga berharap aparat bertindak tegas tanpa mediasi.
“Keinginan warga adalah aparat penegak hukum bertindak tegas, ketika memang ada masyarakat yang bersalah, ketika sampai di kepolisian harapannya diproses hukum, jangan dimediasi,” ujar Agus Nurahmad selaku Kepala Desa Amis.
Agus juga menjelaskan bahwa S telah tertangkap basah saat hendak mencuri salah satu rumah warga Desa Amis Blok 3 pada Senin (7/4) saat dinihari.
Meskipun, S belum smepat membawa barang curian di rumah tersebut, tetapi S telah mengakui kesalahannya yang pernah mencuri motor milik anak ibu tirinya.
Warga pun berhasil menangkap S dan menyerahkannya ke Kantor polsek Cikedung dan berharap agar polisi menindaklanjuti kasus itu.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Parfum Wanita Aroma Semerbak di Siang Hari, Cocok untuk Daily yang Super Sibuk!
“Saat kejadian yang tertangkap basah itu, memang belum ada barang yang sempat dicuri. Tetapi setelah dia (S) dibawa ke sini (Polsek), dia mengakui pernah mencuri motor milik anak dari ibu tirinya,” tambah Agus.
Namun, alih-alih menahan S di penjara, polisi justru melepaskan S kembali berkeliaran, sehingga hal itumenimbulkan kegeraman warga yang ujungnya berbondong-bondong berdemo di depan Kantor Polsek Cikedung.