bacakoran.co

Kemenag Belum Sidang Isbat, Warga Kampung Baru Maluku Rayakan Lebaran Idul Fitri Lebih Awal Sejak Kamis

Video Viral Warga Kampung Baru Maluku Rayakan Lebaran Idul Fitri lebih Awal--Instagram fakta.indo

BACAKORAN.CO - Viral sebuah video yang memperlihatkan segerombolan warga di sebuah kampung telah merayakan lebaran Idul Fitri pada Kamis (27/3) kemarin.

Warga kampung tersebut diketahui berasal dari Kampung Baru yang berlokasi di Maluku.

Video yang diunggah kembali oleh akun fakta.indo itu pun disorot publik karena telah merayakan lebaran idul Fitri lebih awal.

"Warga Desa Kampung Baru, Buru Selatan, Maluku, telah merayakan Idulfitri pada Kamis 27 Maret 2025," tulis akun Instagram fakta.indo dalam unggahannya, Sabtu (29/3).

BACA JUGA:8 Rekomendasi Drama China Tentang Time Travel dengan Petualangan Seru, Dijamin Bikin Kaget!

BACA JUGA:Makin Panas, Kini Atalia Praratya Dituduh Suap Rp2 miliar Lisa Mariana untuk Bungkam Bukti ke Publik

Padahal dalam hal ini, Pemerintah RI melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan mengadakan sidang isbat pada Sabtu (29/3) malam.

Dalam video viral itu tampak sejumlah tetua pengampu adat wilayah kampung itu keluar dari sebuah rumah, mereka menggunakan busana muslim yang dilengkapi dengan sorban.

Setelah para tetua itu berbaris di tengah jalan, seseorang yang diyakini sebagai seseorang paling dihormati di antara mereka pun mulai mengumandangkan takbir.

Ternyata kegiatan tersebut merupakan prosesi adat menuju masjid yang serentak diikuti oleh warga di belakangnya.

BACA JUGA:Sejumlah Wilayah di Bantul Terendam Banjir, Akses Jalan Terganggu

BACA JUGA:Usai Dituduh Selingkuh, Ini Alasan Ridwan Kamil Biayai Kuliah Lisa Mariana hingga Tantang Tes DNA

Lantas perayaan Idul Fitri di Kampung Baru yang diadakan sejak Kamis kemarin pun menjadi sorotan netizen.

"Serius nanya, mereka cara perhitungannya gimana?" tanya seorang netizen di unggahan fakta.indo terkait perayaan Idul fitri di Kampung Baru.

Kemenag Belum Sidang Isbat, Warga Kampung Baru Maluku Rayakan Lebaran Idul Fitri Lebih Awal Sejak Kamis

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - viral sebuah video yang memperlihatkan segerombolan warga di sebuah kampung telah merayakan lebaran pada kamis (27/3) kemarin.

kampung tersebut diketahui berasal dari kampung baru yang berlokasi di maluku.

video yang diunggah kembali oleh akun fakta.indo itu pun disorot publik karena telah merayakan lebaran idul fitri lebih awal.

"warga desa kampung baru, buru selatan, maluku, telah merayakan idulfitri pada kamis 27 maret 2025," tulis akun instagram dalam unggahannya, sabtu (29/3).

padahal dalam hal ini, pemerintah ri melalui kementerian agama (kemenag) baru akan mengadakan sidang isbat pada sabtu (29/3) malam.

dalam video viral itu tampak sejumlah tetua pengampu adat wilayah kampung itu keluar dari sebuah rumah, mereka menggunakan busana muslim yang dilengkapi dengan sorban.

setelah para tetua itu berbaris di tengah jalan, seseorang yang diyakini sebagai seseorang paling dihormati di antara mereka pun mulai mengumandangkan takbir.

ternyata kegiatan tersebut merupakan prosesi adat menuju masjid yang serentak diikuti oleh warga di belakangnya.

lantas perayaan idul fitri di kampung baru yang diadakan sejak kamis kemarin pun menjadi sorotan netizen.

"serius nanya, mereka cara perhitungannya gimana?" tanya seorang netizen di unggahan fakta.indo terkait perayaan idul fitri di kampung baru.

"padahal semua dah melek smartphone, kenapa ya msih banyak yg percaya dan banyak pengikutnya lagi," komentar sebuah akun instagram.

"anak mudanya gak ada yang menentang tradisi ini gak sih. orang tua emang kebanyakan yang aneh-aneh karna sudah terkekang tradisi zaman dulu, padahal ilmu sudah berkembang," ujar netizen lainnya.

bahkan, tak sedikit pula netizen yang menduga bahwa penentuan idul fitri di kampun itu mengikuti ketentuan dari tetua di sana dengan ajaran turun-temurun mereka

meskipun pemerintah belum mengeluarkan keputusan resmi, warga di kampung baru nampak menentukan sendiri tanggal 1 syawal 1446 hijriyah sesuatu perhitungan yang mereka yakini.

hal ini dikarenakan tradisi penentuan hari raya yang lebih awal memang kerap terjadi di beberapa wilayah atau organisasi islam tertentu di indonesia, sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Tag
Share