bacakoran.co

21 Anggota Geng Motor Pelaku Pengeroyokan Juru Parkir Hingga Tewas di Cimaung Ditangkap, Berikut Motifnya!

21 Anggota Geng Motor Pelaku Pengeroyokan Juru Parkir Hingga Tewas di Cimaung Ditangkap--Kolase

BACAKORAN.CO - Polisi berhasil menangkap 21 anggota geng motor yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan seorang juru parkir hingga tewas.

Aksi pengeroyokan tersebut terjadi di sebuah minimarket yang berada di daerah Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Minggu (16/3) sore.

Dari 21 orang, terdapat 10 orang tersangka yang ditangkap di Garut, Jawa Barat yang hendak kabur ke luar kota agar menghindari tangkapan polisi.

Diketahui, para pelaku tersebut ialah anggota geng motor Brigez.

BACA JUGA:Heboh! Terungkap Penemuan 59 Titik Ladang Ganja di Bromo, Netizen: Pantesan Biaya Terbangin Drone Mahal

BACA JUGA:5 Amalan Dahsyat 10 Malam Terakhir Ramadhan ala Buya Yahya, Auto Dapat Kemuliaan Lailatul Qadar!

"Ada lima orang pelaku utama, total kita berhasil mengamankan 21 orang termasuk yang melarikan diri ke Garut," kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono, Selasa (18/3).

Ketika tiba di Polresta Bandung, para pelaku pengeroyokan itu pun digiring hingga mereka tampak tertunduk.

Namun, hingga saat ini, pihak Kpeolisian masih menyelidiki masing-masing tersangka yang terlibat dalam kasus ini.

Aldi Subartono juga mengatakan bahwa sejumlah anggota Bridgez lainnya berupaya untuk menghalangi penyelidikan.

BACA JUGA:Bolehkah Bayar Zakat Fitrah Secara Online Melalui Mbanking? Simak Penjelasan dari BAZNAS ini

BACA JUGA:320 Prajurit Muda Resmi Sandang Baret Ungu Korps Marinir

"Ada beberapa pelaku lain yang ikut menghalangi atau merintangi penyidikan. Beberapa hasil pemeriksaan menunjukkan mereka memfasilitasi pelaku untuk melarikan diri. Saat ini, Polresta Bandung sedang mendalami perkara ini," ujarnya.

Selain itu, sejumlah pelaku yang hendak melarikan diri ke Garut ini termasuk ke dalam pentolan geng motor dan diduga terlibat langsung dalam aksi pengeroyokan korban.

21 Anggota Geng Motor Pelaku Pengeroyokan Juru Parkir Hingga Tewas di Cimaung Ditangkap, Berikut Motifnya!

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - berhasil menangkap 21 anggota geng motor yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan seorang hingga tewas.

aksi pengeroyokan tersebut terjadi di sebuah minimarket yang berada di daerah , kabupaten bandung, jawa barat pada minggu (16/3) sore.

dari 21 orang, terdapat 10 orang tersangka yang ditangkap di garut, jawa barat yang hendak kabur ke luar kota agar menghindari tangkapan polisi.

diketahui, para pelaku tersebut ialah anggota geng motor brigez.

"ada lima orang pelaku utama, total kita berhasil mengamankan 21 orang termasuk yang melarikan diri ke garut," kata kapolresta bandung kombes pol aldi subartono, selasa (18/3).

ketika tiba di polresta bandung, para pelaku pengeroyokan itu pun digiring hingga mereka tampak tertunduk.

namun, hingga saat ini, pihak kpeolisian masih menyelidiki masing-masing tersangka yang terlibat dalam kasus ini.

aldi subartono juga mengatakan bahwa sejumlah anggota bridgez lainnya berupaya untuk menghalangi penyelidikan.

"ada beberapa pelaku lain yang ikut menghalangi atau merintangi penyidikan. beberapa hasil pemeriksaan menunjukkan mereka memfasilitasi pelaku untuk melarikan diri. saat ini, polresta bandung sedang mendalami perkara ini," ujarnya.

selain itu, sejumlah pelaku yang hendak melarikan diri ke garut ini termasuk ke dalam pentolan geng motor dan diduga terlibat langsung dalam aksi pengeroyokan korban.

hal itu diketahui dari rekaman cctv dan video yang beredar.

"pelaku utama sudah diamankan, diantaranya inisial c, w, dan i. mereka ini aktor utama pengeroyokan yang terekam di cctv dan video viral, terlihat ikut memukul korban hingga meninggal dunia," kata aldi.

adapun motif sementara yang menyebabkan anggota bridgez melakukan penganiayaan terhadap korban, yaitu mereka tidak terima diejek korban.

aldi mengungkap bahwa salah satu pelaku utama marah dengan ejekan dari korban dan langsung mengejar korban hingga masuk ke dalam minimarket, lalu mengeroyok korban sampai tewas.

"dugaan sementara motifnya para pelaku ini merasa tersinggung pada korban yang meninggal dunia, karena korban melakukan semacam ejekan," kata aldi.

pihak kepolisian juga masih menyelidiki lebih dalam kaitan antara pelaku dan korban yang saat kejadian, pelaku mengendarai motor dan korban melintas.

maka untuk itu, polisi belum bisa mengumumkan pasal untuk menjeratkan tersangka pada hukuman yang berlaku.

Tag
Share