BACAKORAN.CO - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan unggahan proposal Kelurahan Jatiraden kota Bekasi meminta bantuan pengadaan AC ke warga sektar hingga menjadi viral.
Seorang pengguna yang dikenal dengan nama Bos Kasur membagikan foto sebuah proposal yang mengejutkan banyak orang.
Proposal tersebut adalah permohonan bantuan pengadaan alat pendingin ruangan (AC) dari Kelurahan Jatiraden, yang terletak di Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
Unggahan yang diposting pada hari Kamis, 6 Maret 2025, ini dengan cepat menarik perhatian dan kritik dari para pengguna media sosial.
BACA JUGA:Sewa Mobil Bertahun Tahun Tak Dikembalikan dan Tak Dibayar, Emangnya Mobil Siapa Mak?
BACA JUGA:Terungkap! Kekayaan yang Dimiliki Haji Halim, Pengusaha Sumsel yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jalan Tol
Proposal bernomor 23/CSR KL.Jed/u/2025 itu ditandatangani oleh Lurah Jatiraden dan berisi permohonan pengadaan AC.
Alamat kelurahan tersebut tercatat di Jl. Camar RT 03/07, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
"Maka berkaitan dengan hal terebut diatas gua menunjang aktifitas aparatur alam memeriksa layanan masyarakat kami bermaksud mengajukan permohonan bantuan pengadaan AC," Bunyi isi dalam proposal tersebut.
Pengunggah menyertakan komentar sinis terhadap proposal ini mempertanyakan keputusan pemerintah kelurahan yang meminta sumbangan dari masyarakat untuk fasilitas AC.
BACA JUGA:Nunung Srimulat Buka Suara, Berjuang Lawan Kanker & Cari Kerja Demi Beli Obat, Sampai Hubungi Pihak TV Langsun
BACA JUGA:Puasanya Serentak, Lebarannya Juga Bareng? Ini Prediksi Resmi Menag!
"Lucu banget sih ini pemerintah Ini gak salah kelurahan minta sumbangan AC ke kita. Ga sekali 2x sih kelurahan kecamatan minta sumbangan ke kita, Cuma dipikir2 kok enek ajah, ini sekelas pemerintahan kenapa jd minta sm rakyatnya, tentu mereka udah ada anggarannya lohh yaa dr negara. Mesti lapor kmna sih ini? Gue yakin ini permainan mereka buat corrupt," tulis nya dengan nada sinis.
Ia menyoroti bahwa tindakan seperti ini bukan hanya sekali terjadi, dan mempertanyakan anggaran pemerintah yang seharusnya sudah ada untuk keperluan tersebut.
Heboh! Kelurahan Jatiraden Kota Bekasi Minta Sumbangan AC dari Warga, Sebar Proposal Begini Isinya
Deby Tri
Deby Tri
bacakoran.co - baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan unggahan proposal kelurahan jatiraden kota meminta bantuan pengadaan ac ke warga sektar hingga menjadi viral.
seorang pengguna yang dikenal dengan nama bos kasur membagikan foto sebuah proposal yang mengejutkan banyak orang.
proposal tersebut adalah pengadaan alat pendingin ruangan (ac) dari kelurahan jatiraden, yang terletak di kecamatan jatisampurna, kota bekasi.
unggahan yang diposting pada hari kamis, 6 maret 2025, ini dengan cepat menarik perhatian dan kritik dari para pengguna media sosial.
proposal bernomor 23/csr kl.jed/u/2025 itu ditandatangani oleh lurah jatiraden dan berisi permohonan pengadaan ac.
alamat kelurahan tersebut tercatat di jl. camar rt 03/07, kecamatan jatisampurna, kota bekasi.
"maka berkaitan dengan hal terebut diatas gua menunjang aktifitas aparatur alam memeriksa layanan masyarakat kami bermaksud mengajukan permohonan bantuan pengadaan ac," bunyi isi dalam proposal tersebut.
pengunggah menyertakan komentar sinis terhadap proposal ini mempertanyakan keputusan pemerintah kelurahan yang meminta sumbangan dari masyarakat untuk fasilitas ac.
"lucu banget sih ini pemerintah ini gak salah kelurahan minta sumbangan ac ke kita. ga sekali 2x sih kelurahan kecamatan minta sumbangan ke kita, cuma dipikir2 kok enek ajah, ini sekelas pemerintahan kenapa jd minta sm rakyatnya, tentu mereka udah ada anggarannya lohh yaa dr negara. mesti lapor kmna sih ini? gue yakin ini permainan mereka buat corrupt," tulis nya dengan nada sinis.
ia menyoroti bahwa tindakan seperti ini bukan hanya sekali terjadi, dan mempertanyakan anggaran pemerintah yang seharusnya sudah ada untuk keperluan tersebut.
dalam keterangannya, ia juga mengungkapkan kecurigaannya bahwa ada kemungkinan penyalahgunaan anggaran di balik permohonan ini.
beberapa pengguna media sosial bahkan menyarankan agar masalah ini dilaporkan kepada pihak berwenang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
hingga saat ini, pihak kelurahan jatiraden belum memberikan klarifikasi resmi terkait dengan proposal kontroversial ini.
sementara itu, permasalahan ini terus menjadi bahan perbincangan hangat di berbagai platform media sosial dengan publik menunggu penjelasan lebih lanjut dari pihak terkait.