Viral Gaya Wapres Vs Gubernur-Wagub Jakarta Tinjau Banjir Tuai Pro-Kontra, Siapa yang Dianggap Pencitraan?

Gaya Wapres Vs Gubernur-Wagub Jakarta Tinjau Banjir Tuai Pro-Kontra--Kolase
BACAKORAN.CO - Media sosial sedang diramaikan oleh perbandingan aksi peninjauan banjir oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, dan Wakil Gubernur Rano Karno yang menuai perhatian publik.
Ketiga pemimpin ini menunjukkan gaya masing-masing saat menanggapi bencana banjir di daerah yang berbeda sehingga hal ini menuai tanggapan netizen terkait cara mereka menanggapi situasi tersebut.
Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming baru-baru ini terlihat langsung turun ke lokasi banjir di Bekasi, Jawa Barat.
Dalam peninjauannya, Gibran mengenakan pakaian putih serta sepatu boots, yang meskipun membantunya melewati kondisi banjir, tetap membawa lumpur yang menempel pada celana, sepatu, hingga bajunya.
BACA JUGA:London Gempar! Demi Palestina, Pria Panjat Big Ben dan Bertahan Seharian!
BACA JUGA:Efek Samping Tak Terduga Masker Bedak Marcks Campur Air Mawar
Gibran juga tidak hanya meninjau area permukiman, tetapi juga mengunjungi pasar-pasar dan sekolah-sekolah yang terdampak banjir, bahkan berinteraksi langsung dengan warga yang terdampak bencana.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memilih cara yang berbeda, yakni dengan memantau kondisi banjir menggunakan helikopter milik Polri.
Dari udara, Pramono meninjau sejumlah wilayah banjir di Ibu Kota dan memastikan bahwa Jakarta berada dalam status siaga 4 atau normal, sementara itu permukaan air di Pintu Air Manggarai telah surut hingga 600 sentimeter.
Selain itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno memilih untuk meninjau banjir dengan menaiki perahu karet sambil mengenakan pelampung merah sesuai dengan standar prosedur keselamatan yang ada, serta didampingi oleh sejumlah petugas yang menarik perahunya.
BACA JUGA:Korut Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama! Ancaman Baru bagi Korsel & AS?
BACA JUGA:Bocor! THR PNS & TNI-Polri 2025 Cair Lebih Cepat? Ini Rinciannya!
Namun, yang menarik perhatian publik yaitu kedalaman banjir yang hanya mencapai sedikit di bawah lutut, yang dianggap tidak begitu mengkhawatirkan.
Meski begitu, Rano Karno tetap membagikan sembako untuk membantu warga yang terdampak.