Sulap Como Jadi Tim Mapan, Arsenal dan Chelsea Kepicut Fabregas

Pelatih Como 1907, Cesc Fabregas berhasil membawa timnya menjadi tim kuda hitam di Serie A Italia--
BACAKORAN.CO – Como 1907 tak mau hanya sekedar numpang lewat di pentas Serie A Italia. Tim milik keluarga Djarum ini baru promosi ke Serie A setelah berhasil meraih scudetto Serie B musim lalu.
Penampilan Como sangat konsisten pada musim pertamanya di Serie A Italia. Mereka berada di peringkat ke-13 klasemen sementara Serie A. Materi pemainnya biasa-biasa saja tak ada pemain hebat dengan nama besar.
Pada awal musim lalu, mereka mengontrak Raphael Varane yang berstatus bebas transfer dari Manchester United. setelah menjalani debut pertama mantan pemain timnas Prancis ini mengalami cedera dan langsung memutuskan pensiun.
Varane mengalami cedera lutut parah saat bermain melawan Sampdoria pada babak pertama di ajang Coppa Italia. Sebulan setelah mengalami cedera, Varane memutuskan pensiun pada bulan September 2024.
Como juga baru mendapatkan pemain senior Delle Ali pada bursa transfer musim dingin 2025. Mantan pemain Tottenham Hotspur dan timnas Inggris ini digaet dengan status bebas transfer. Namun hingga saat ini Delle Ali sama sekali belum bermain bersama Como.
Kehilangan salah satu bek senior paling berpengalaman tak membuat prestasi Como meredup. Dengan skuad muda mereka mampu menjadi salah satu tim kuda hitam penakluk tim-tim besar Serie A Italia.
BACA JUGA:Bawa timnya ke Final Piala Belanda, Dean James Ancam Posisi Verdonk
BACA JUGA:Dua Klub Papan Atas Liga Inggris Berebut Victor Osimhen
Empat tim papan atas mampu mereka kalahkan. Seperti Napoli dengan skor 2-1, Atalanta dengan skor 3-2, Fiorentina dengan skor 2-1, dan memnbantai klub ibukota AS Roma dengan skor telak tanpa balas 2-0 di kandang sendiri.
Tak heran Como mampu mempertahankan posisi dari jeratan degradasi musim depan. Mereka bisa lanjut bermain di pentas tertinggi di Italia ini musim depan. Selain itu bisa mencari pemain bintang untuk dijadikan andalan tim kota danau ini.
Keberhasilan Como tak lepas dari tangan dingin pelatih Cesc Fabregas. Pelatih asal Spanyol berusia 37 tahun ini punya taktik yang sangat luar biasa. Pengalamannya sebagai pemain di tim-tim besar seperti Arsenal, Chelsea, dan Barcelona membuatnya kaya akan taktik.
Fabregas juga yang berhasil membuat Como meraih gelar juara Serie B dan meraih tiket promosi ke Serie A. kehebatannya sebagai pelatih muda berbakat mendapatkan perhatian klub-klub besar Eropa.
Chelsea dan Arsenal dikabarkan tertarik untuk mendapatkan tanda tangan Fabregas. Prestasi Arsenal tak kunjung membaik bersama pelatih Mikel Arteta. Pelatih asal Spanyol ini belum memberikan gelar juara Liga Premier Inggris.
BACA JUGA:Guardiola Pantau Bek Muda Newcastle untuk Gantikan Walker