Buntut Lagu 'Bayar Bayar Bayar', 6 Polisi Diperiksa! Ini Fakta Terbarunya

Buntut lagu 'bayar bayar bayar', 6 polisi diperiksa--
BACAKORAN.CO - Kasus pemeriksaan polisi terkait lagu viral 'Bayar Bayar Bayar' makin memanas! Jumlah personel yang diperiksa bertambah menjadi enam orang.
Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Propam Polri melalui akun resmi X Divpropam, yang bekerja sama dengan Subbid Paminal Bidang Propam Polda Jawa Tengah serta Biro Paminal Divisi Propam Polri.
"Saat ini, dua personel lain dari Ditressiber Polda Jateng telah diperiksa. Sehingga, total ada 6 (enam) personel yang dimintai keterangan," demikian pernyataan resmi pada Senin, 24 Februari 2025.
Namun, hingga kini belum ada hasil final dari pemeriksaan tersebut.
Polri hanya menegaskan bahwa tindakan ini adalah bukti bahwa institusi mereka terbuka terhadap kritik dan selalu siap menerima masukan demi perbaikan ke depan.
Sebelumnya, Polri juga sudah menjelaskan bahwa mereka bukan institusi yang antikritik, terutama terkait lagu 'Bayar Bayar Bayar' yang dinyanyikan oleh grup musik Sukatani.
Bahkan, Polri mengingatkan bahwa mereka kerap mengadakan berbagai acara seni seperti stand-up comedy yang juga kerap memuat kritik sosial.
"Polri yang modern harus siap menerima kritik. Karena itu, kami rutin mengadakan kegiatan tahunan seperti stand-up comedy yang memang berisi kritik," ungkap Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, pada Jumat, 21 Februari 2025.
BACA JUGA:Sukatani Band Ungkap Kondisi Usai Viral Lagu 'Bayar Bayar Bayar': Kami Sudah Membaik
Tak lama setelah kasus ini viral, dua personel grup musik Sukatani, Muhammad Syifa Al Lufti alias Alectroguy dan Novi Citra Indriyati atau Twister Angel, akhirnya angkat bicara.
Mereka mengunggah video permintaan maaf kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serta seluruh jajaran kepolisian.