bacakoran.co - presiden prabowo mengumumkan reshuffle kabinet yang mencakup pencopotan menteri pendidikan tinggi, sains dan teknologi (mendiktisaintek) satryo soemantri brodjonegoro.
keputusan ini datang setelah berbagai kritik dan protes publik terhadap kebijakan-kebijakan yang dianggap kontroversial selama masa jabatannya.
namun, reshuffle ini tidak berhenti di situ.
netizen di media sosial, khususnya di platform x, sedang menggalakkan kampanye untuk mendesak pencopotan menteri investasi/kepala bkpm juga dari kabinet.
kritik terhadap bahlil bermula dari kebijakannya yang dianggap seenaknya menaikkan subsidi gas lpg 3 kg tanpa persetujuan langsung dari presiden.
kebijakan ini telah menimbulkan ketidaknyamanan besar bagi masyarakat, dimana mereka harus mengantri lama dan mencari gas jauh dari rumah mereka, yang bahkan berujung pada insiden tragis nenek-nenek meninggal akibat antri gas.
seperti yang diungkapkan dalam postingan x oleh pengguna .
"mendiktisaintek diganti dadakan? buat gaduh publik (sengketa dg pegawai & tukin), blunder ukt naik di komisi x dpr berefek mahasiswa turun ke jalan, & potensi relasi kkn dg bb di istana. apa lagi?" tulisnya di paltform x.
sementara itu, dalam postingan lainnya, netizen menyinggung bahwa bahlil layak dicopot.
ia menyebut bahwa bahlil sudah seenaknya menaikkan subsidi gas lpg 3kg tanpa seizin presiden dan membuat orang meninggal karena kebijakan gas lpg 3kg ini.
"bahlil juga layak dicopot. ia bikin gaduh krn seenak udel naikin subsidi gas elpiji 3kg tanpa ijin presiden, berujung 3 konsumen meninggal dunia akibat antre gas subsidi tsb. selain bahlil,menham natalius pigai+budi arie yg sgt ga profesional perlu dicopot" tulisnya.
insiden yang menarik perhatian adalah kematian seorang warga pamulang, tangerang selatan, yang diduga karena kelelahan setelah mengantri dan mencari gas lpg 3 kg.
kejadian ini menambah desakan publik agar bahlil dipertanggungjawabkan atas kebijakannya yang dianggap menyebabkan penderitaan masyarakat.
dengan reshuffle mendiktisaintek yang sudah terjadi hari ini, netizen berharap presiden prabowo juga mempertimbangkan untuk mengambil tindakan serupa terhadap bahlil.
mengingat dampak negatif dari kebijakan gas lpg 3 kg yang telah diterapkan.
berikut kabar prof brian yuliarto mengganti menteri satryo soemantri brodjonegoro selengkapnya.
prof brian yuliarto baru saja dilantik oleh presiden prabowo subianto sebagai menteri pendidikan tinggi, sains dan teknologi (mendiktisaintek), mengganti
pelantikan ini berdasarkan keputusan presiden republik indonesia nomor 26p tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan menteri negara.
pelantikan brian yuliarto sebagai mendiktisaintek yang baru dilakukan di istana negara, jakarta dan bersama dengan pelantikan pejabat yang lain.
kemudian brian yuliarto mengucapkan sumpah dan janji jangan dalam sesi pelantikan tersebut.
“demi allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada undang-undang dasar negara republik indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan undang-undang dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," tutur brian membacakan sumpah mengulang ucapan prabowo, dikutip bacakoran.co dari , rabu (19/2/2025).
"bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjujung etika jabatan berkerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” sambungnya.
prof brian yuliarto hadir di instana kepresidenan jelang dilantik sebagai mendiktisaintek menggantikan satryo soemantri brodjonegoro.
baca juga:
sosok prof brian yuliarto mendiktisaintek baru
prof brian yuliarto tiba di pukul 14.28 wib dengan menggunakan setelan jas lengkap, dasi biru dan peci hitam.
dilansir dari , prof brian adalah seorang guru besar fakultas teknologi industri (fti) itb yaitu berasal dari kelompok keahlian (kk) teknologi nano dan kuantum.
prof. brian yuliarto menyelesaikan studi s1 di jurusan teknik fisika itb pada 1999.
kemudian ia melanjutkan studi s2 dan s3 di jurusan quantum engineering and system science departmenet, university of tokyo pada 2005.
berikut adalah jejak karier prof. brian yuliarto:
- dekan fti (2020–2024)
- visiting professor tsukuba university (2021–sekarang)
- kepala research center on nanoscience and nanotechnology itb (2019–2020)
- kepala program studi teknik fisika itb (2016–2020)
- ketua kk afm fti itb (2018–2020)
- kepala lembaga kemahasiswaan itb (2010–2016)
- ketua tim penyusun kek jiipe dan kek patimban
- komite perencana bappeda jawa barat 2012–2016