bacakoran.co

Sholawatan Gus Iqdam Diiringi Musik DJ Disebut Bukan Pengajian Tapi Dugem: Netizen Makin Gak Respect!

Netizen sebut tidak respect lagi dengan komplotan Gus di Indonesia-Gambar Ist-

BACAKORAN.CO - Gus Iqdam bikin netizen geleng-geleng kepala akibat ulahnya sholawatan diiringi musik DJ viral di media sosial.

Sampai-sampai netizen mengecap bahwa pengajian akbar yang diadakan Gus Iqdam sampai dicap sebagai dugem, bukan acara pengajian.

Dari aku X/@PerconteFrank ia menuliskan keresahannya di platform X.

Ia membuat tulisan pengajian dengan tanda X dan dugem dengan tanda centang.

BACA JUGA:Gus Iqdam Sholawatan dengan Musik DJ, Netizen Geram: Kalau Rakyat Kecil Pasti Dibilang Penistaan!

BACA JUGA:Netizen Sentil MUI Diam Saja Tindakan Gus Iqdam Sholawatan Diiringi Musik DJ: Sumpah Jijik Gue!

"Pengajian ❌ Dugem ✅" tulisnya di platform X.

Sampai-sampai netizen menyebut bahwa pengajian musik DJ ini akan membuat jamaah lupa terhadap materi islami yang akan diajarkan.

Namun para jamaah malah hafal lirik DJ yang dimainkan dalam pengajian Gus Iqdam tersebut.

"Heboh bikin pengajian pake musik DJ, eh besoknya jamaahnya pada hafal lirik house music tapi lupa ayat kursi. Niat dakwah apa niat booking buat manggung nih" Tulis akun X/Brama Kumbara @bramakoembara00.

Selain itu ada juga dugaan netizen bahwa pengunaan musik DJ ini disebut agar dapat diterima anak muda.

BACA JUGA:Parah! Terungkap Modus Vadel Badjideh Bujuk Rayu LM untuk Berhubungan Intim dan Janji Nikahi

BACA JUGA:Kebelet Viral, Kini Mira Ulfa yang Ngaji Sambil Diiringi Musik DJ Diperiksa Polisi Syariah Aceh

"Mungkin mikirnya kalau pake musik dugem lebih kelihatan keren dan bisa diterima anak muda kali ya." Tulis akun X/Pak Taka @ardianTaka.

Sholawatan Gus Iqdam Diiringi Musik DJ Disebut Bukan Pengajian Tapi Dugem: Netizen Makin Gak Respect!

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co -  bikin netizen geleng-geleng kepala akibat ulahnya sholawatan diiringi  viral di media sosial.

sampai-sampai netizen mengecap bahwa pengajian akbar yang diadakan gus iqdam sampai dicap sebagai dugem, bukan acara pengajian.

dari aku x/@percontefrank ia menuliskan keresahannya di platform x.

ia membuat tulisan pengajian dengan tanda x dan dugem dengan tanda centang.

"pengajian ❌ dugem ✅" tulisnya di platform x.

sampai-sampai netizen menyebut bahwa pengajian musik dj ini akan membuat jamaah lupa terhadap materi islami yang akan diajarkan.

namun para jamaah malah hafal lirik dj yang dimainkan dalam pengajian gus iqdam tersebut.

"heboh bikin pengajian pake musik dj, eh besoknya jamaahnya pada hafal lirik house music tapi lupa ayat kursi. niat dakwah apa niat booking buat manggung nih" tulis akun x/brama kumbara @bramakoembara00.

selain itu ada juga dugaan netizen bahwa pengunaan musik dj ini disebut agar dapat diterima anak muda.

"mungkin mikirnya kalau pake musik dugem lebih kelihatan keren dan bisa diterima anak muda kali ya." tulis akun x/pak taka @ardiantaka.

netizen sampai heran gus iqdam sholawatan diiringi musik dj tidak dicap penistaan agama, kalau rakyat kecil malah kena kasus.

salah seorang netizen mengomentari tindakan sholawatan gus iqdam yang diiringi musik dj akan dapat respon lain jika rakyat kecil yang melakukan.

apalagi baru-baru ini ada seorang influencer aceh yang mengaji diirngi musik dj dicap sebagai penistaan agama.

sedangkan, gus iqdam yang sholawatan diiringi musik dj tampak belum terlihat tanggapan majelis ulama indonesia (mui).

"coba gue yang ngadain, pasti udah dibilang penistaan agama" tulis akun x/fardana al-ghiffari @ghiffardana.

"maklum, rakyat kecil. gak sehebat dia, punya gelar gus, mobil mewah, dikawal patwal, pokoknya spesial dah kayak martabak telor bagi para pengagumnya, gue sih gak yah" lanjutnya lagi.

lebih mengherankan lagi, netizen sudah tidak heran lagi dengan kelakuan gus-gus indonesia ini.

"he..he..gak usah heran,,sirkel mereka mang dah kek gitu bedanya cuma ditambah kopiah ato jubah aja..kabib konser berkedok sholawat,,gus2an doyan horeg..ancooor" tulis akun x/pecinta tahu isi @rahmanh43461570.

bahkan netizen sampai ada yang jijik dengan kelakuan gus indonesia satu ini, sampai sentil mui yang tampak diam saja, berikut selengkapnya.

dalam video yang beredar, terlihat gus iqdam, yang dikenal dengan nama lengkap muhammad iqdam kholid, memimpin pengajian dengan latar musik dj.

acara ini diselenggarakan oleh pemkab pacitan dan dihadiri oleh banyak jemaah.

musik dj dimainkan pada awal acara dan kembali diputar saat pengajian berakhir, dengan lampu sorot yang mengikuti alunan musik.

netizen bahkan ramai membahas persoalan gus iqdam dj di media sosial dan banyak yang mengecam tindakan ini.

bahkan, netizen tampak menyinggung mui yang terlihat diam saja dengan kabar gus iqdam yang sholawatan diiringi musik dj.

"@majelisulamaid aj diem bae ah..." tulis akun x/jepi_gun23 @j_gun23.

salah seorang netizen bahkan resah dengan persoalan umat di indonesia saat ini yang kian belok dari arah yang sebenarnya.

"makin kesini makin kesana, dalam hati, jujur saya resah ini urusan tentang umat." tulis akun x/bang kancil @taddim89866

"kan isinya ya mereka2 jg. gak mungkin negor lah. mewah sekali kalo berani negor." tulis akun x/lisyang_uli @sembarangae1111

"kyai model gini kok diundang ora nggenah blas" tulis akun x/@budionotaslim3

"gus tolol, menyesatkan ummat. anehnya yg bgini laku dikalangan nu , terutama daerah jawa. pdhal klo diperhatikan ceramahnya, gak ad isi , cuma banyolan, nyanyi, sholawat gak jlas dan malah kadang joget2." tulis akun x/papazola @zola_papazola2.

berikut hukum sholawatan dengan musik dj yang menyimpang dari syariat atau hanya sebuah kreativitas, yuk cek selengkapnya.

 adalah bentuk penghormatan dan pujian kepada nabi muhammad saw yang sangat dianjurkan dalam islam.

namun, seiring dengan perkembangan zaman, cara penyampaian sholawat pun mengalami perubahan.

salah satu bentuk yang kini banyak diperbincangkan adalah penggunaan alat musik .

seperti dj, dalam menyampaikan sholawat. lantas, apa hukumnya sholawat pakai musik dj?

ustaz muhyi memberikan pandangan yang menarik dan mendalam mengenai isu ini.

sholawat memiliki makna yang dalam dan merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam islam.

dalam konteks ini, ustaz muhyi menjelaskan bahwa kreativitas dalam penyampaian sholawat diperbolehkan, asalkan tetap dalam batasan yang sesuai dengan syariat.

penggunaan alat  modern, termasuk dj, dapat menjadi cara yang menarik untuk menarik perhatian masyarakat, terutama generasi muda.

namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak melanggar prinsip-prinsip agama.

salah satu poin penting yang disampaikan oleh ustaz muhyi adalah tentang batasan dalam berkreasi.

ia menekankan bahwa sholawat tidak boleh disampaikan dengan cara yang berlebihan atau menyerupai musik yang tidak sesuai dengan syariat.

misalnya, jika sholawat disampaikan dengan iringan musik dj, dangdut atau genre lain yang tidak sesuai, maka hal itu bisa menjadi masalah.

"sholawat itu memiliki daya tarik luar biasa. kita tidak perlu menambah-nambahkan elemen yang tidak perlu. cukup dengan cara yang sederhana dan sesuai syariat," ungkap ustaz muhyi.

ia juga mengingatkan bahwa sholawat seharusnya tetap memiliki nuansa spiritual yang mendalam, bukan hanya sekadar hiburan.

ustaz muhyi juga menyoroti pentingnya menjaga keaslian sholawat.

dalam beberapa kasus, kreativitas yang berlebihan dapat mengaburkan makna dan tujuan dari sholawat itu sendiri.

"kita harus menikmati sholawat dengan nada-nada yang syariah, yang memang sudah ada dari turun-temurun," jelasnya.

ustaz muhyi memberikan contoh tentang penggunaan alat musik yang tidak sesuai, seperti menggabungkan sholawat dengan iringan musik yang terlalu meriah atau tidak pantas.

"misalnya, sholawat diiringi dengan lagu-lagu pop atau dangdut, itu bisa mengurangi kesakralan sholawat," tegasnya. 

hukum sholawat dengan musik dj

dari penjelasan ustaz muhyi, dapat disimpulkan bahwa sholawat yang diiringi musik dj tidak diperbolehkan karena bertentangan dengan kesakralan sholawat itu sendiri.

kreativitas dalam penyampaian sholawat harus dilakukan dengan hati-hati dan tidak berlebihan. 

kriteria yang harus diperhatikan

1. keselarasan dengan syariat

musik yang digunakan harus sesuai dengan nilai-nilai islam dan tidak mengandung unsur yang bertentangan dengan syariat.

2. tidak mengurangi kesakralan

sholawat harus tetap disampaikan dengan nuansa yang khusyuk dan tidak mengubah makna aslinya.

3. menjaga niat

niat dalam menyampaikan sholawat harus tulus, yaitu untuk mendekatkan diri kepada allah dan nabi muhammad saw.

4. menghindari elemen negatif

pastikan bahwa tidak ada elemen negatif dalam penyampaian sholawat, seperti lirik yang tidak pantas atau perilaku yang tidak sesuai.

dengan pemahaman ini, diharapkan umat islam dapat lebih bijak dalam menyampaikan sholawat, termasuk dalam penggunaan alat musik modern.

sholawat seharusnya tetap menjadi medium untuk mendekatkan diri kepada allah dan nabi muhammad saw, bukan sekadar hiburan semata. 

ustaz muhyi mengingatkan bahwa daya tarik sholawat itu luar biasa, dan kita tidak perlu menambah-nambahkan elemen yang tidak perlu.

mari kita jaga kesakralan sholawat dan nikmati dengan cara yang sesuai syariat, sehingga kita dapat meraih keberkahan dan pahala dari allah swt.

dengan demikian, sholawat yang disampaikan dengan cara yang kreatif dan sesuai syariat dapat menjadi sarana untuk menyebarkan cinta dan penghormatan kepada nabi muhammad saw, serta mengajak lebih banyak orang untuk mengenal dan mencintai ajaran. 

Tag
Share