bacakoran.co

Update! Polairud Ungkap Pembongkaran Pagar Laut Tangerang Sudah Dibongkar Sepanjang 15 KM

Polairud Ungkap Perkembangan Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Banten --DetikNews

BACAKORAN.CO - Pagar laut yang membentang sepanjang 30 Km di laut Tangerang, Banten meresahkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah sampai ke masyarakat.

Pembongkaran pagar laut ini yang telah dilaksanakan beberapa hari lalu yang dilakukan oleh beberapa pihak.

Direktorat Polairud Polda Metro Jaya, Kombes Joko Sadono ungkapkan jika Pembongkaran Pagar laut yang meresahkan ini telah dibongkar kurang lebih 150 meter.

"Sekarang sudah bertambah tadi juga dari anggota kita sudah 150 m, dari Lantamal juga ada," katanya kepada awak media, dikutip Bacakoran.co dari Disway.id, Senin (27/1/2025).

BACA JUGA:Dalam Kasus Pagar Laut di Tangerang, Kades Kohod Akan Diperiksa Kejagung Terkait Sertifikat HGB dan SHM

BACA JUGA:Netizen Kuliti Harta Kekayaan Arsin Kades Kohod yang Tolak Pagar Laut Dibongkar, Punya Banyak Mobil Mewah

Informasi yang didapatkan sebelumnya, pembongkaran pagar laut di Tangerang ini telah mencapai 15 km.

"Informasi terakhir kemarin sudah sampai 15 km," ungkapnya.

Sebelumnya hari ini, Rabu (22/1/2025), operasi besar-besaran untuk membongkar pagar laut ilegal di perairan Tangerang resmi dimulai.

Pembongkaran ini adalah tahap kedua setelah proses awal dilakukan pada Sabtu (18/1/2025).

Dalam aksi ini, lebih dari 2.623 personel gabungan dari berbagai instansi dikerahkan, termasuk Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), TNI Angkatan Laut (AL) dan Badan Keamanan Laut (Bakamla).  

Tak hanya aparat, ratusan warga pesisir dan nelayan setempat juga turut bergabung untuk mendukung pembongkaran.

BACA JUGA:Pagar Laut di Tangerang, Menteri KKP Sempat Pikir itu adalah Penangkaran Kerang: Ternyata Bukan

BACA JUGA:Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono Ungkap Sertifikat HGB di Pagar Laut Tanggerang

Update! Polairud Ungkap Pembongkaran Pagar Laut Tangerang Sudah Dibongkar Sepanjang 15 KM

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - pagar laut yang membentang sepanjang 30 km di laut tangerang, banten meresahkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah sampai ke masyarakat.

pembongkaran pagar laut ini yang telah dilaksanakan beberapa hari lalu yang dilakukan oleh beberapa pihak.

direktorat polairud polda metro jaya, kombes joko sadono ungkapkan jika pembongkaran pagar laut yang meresahkan ini telah dibongkar kurang lebih 150 meter.

"sekarang sudah bertambah tadi juga dari anggota kita sudah 150 m, dari lantamal juga ada," katanya kepada awak media, dikutip bacakoran.co dari , senin (27/1/2025).

informasi yang didapatkan sebelumnya, pembongkaran pagar laut di tangerang ini telah mencapai 15 km.

"informasi terakhir kemarin sudah sampai 15 km," ungkapnya.

sebelumnya hari ini, rabu (22/1/2025), operasi besar-besaran untuk membongkar  di perairan tangerang resmi dimulai.

 ini adalah tahap kedua setelah proses awal dilakukan pada sabtu (18/1/2025).

dalam aksi ini, lebih dari 2.623 personel gabungan dari berbagai instansi dikerahkan, termasuk kementerian kelautan dan perikanan (kkp), tni angkatan laut (al) dan badan keamanan laut (bakamla).  

tak hanya aparat, ratusan warga pesisir dan  setempat juga turut bergabung untuk mendukung pembongkaran.

bahkan, sebanyak 233 kapal nelayan ikut dikerahkan untuk mempercepat proses ini.  

"ada banyak kapal nelayan yang terlibat langsung dalam pembongkaran pagar laut ilegal ini," ungkap direktur jenderal pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan (psdkp), pung nugroho saksono, atau akrab disapa ipunk, saat diwawancarai di lokasi, rabu pagi.  

proses pembongkaran hari ini diawasi langsung oleh anggota dpr, dirjen kkp, dan para petinggi tni al.

beberapa kapal sudah mulai bergerak mendekati  yang membentang sepanjang 30 kilometer di perairan tangerang.  

tahap hari ini menargetkan pembongkaran sekitar 2 kilometer pagar laut, dengan kemungkinan target diperbesar jika cuaca mendukung.

"kami optimis bisa mempercepat proses jika situasi kondusif," tambah ipunk.  

pagar laut ilegal ini telah lama menjadi permasalahan serius bagi nelayan di pesisir tangerang.

selain mengganggu akses mereka ke wilayah penangkapan ikan, pagar ini juga melanggar aturan perairan yang berlaku.

operasi pembongkaran ini diharapkan mampu mengembalikan fungsi perairan dan memberikan keadilan bagi para nelayan.  

dengan ribuan personel dan ratusan kapal yang dikerahkan, operasi ini menjadi salah satu langkah besar pemerintah untuk menjaga kelestarian sumber daya laut dan menegakkan hukum di perairan indonesia.

Tag
Share