Gencatan Senjata Gaza, Tapi Jenin Membara, Operasi 'Iron Wall' Israel Tewaskan 10 Orang!

Militer Israel menyerang Jenin di wilayah tepi barat Palestina saat berlangsungnya gencatan senjata di Jalur Gaza. Serangan israel ini tewaskan 10 orang.--istimewa
BACAKORAN.CO – Di tengah gencatan senjata yang berlaku di Jalur Gaza, pasukan Israel melakukan operasi militer besar-besaran di Jenin, wilayah Tepi Barat.
Aksi ini menewaskan sedikitnya 10 orang pada Selasa (21/1/2025), waktu setempat.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyebut operasi tersebut bertujuan untuk memberantas terorisme di Tepi Barat.
Operasi “Iron Wall” di Jenin
Dalam sebuah pernyataan gabungan antara militer Israel dan badan keamanan Shin Bet, disebutkan jika operasi tersebut diberi nama “Iron Wall” dan dilakukan bersama Polisi Perbatasan Israel.
BACA JUGA:Gencatan Senjata Israel-Hamas Berlaku, Gaza Bersiap Pulih dengan Ribuan Aparat
BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! Gencatan Senjata di Gaza Resmi Dimulai, Hamas Tukar 3 Sandera dengan 90 Tahanan
Operasi ini menyasar wilayah Jenin, yang kerap dianggap sebagai markas militan Palestina.
Netanyahu pun mengaitkan operasi ini dengan strategi yang lebih luas untuk melawan pengaruh Iran di kawasan.
“Kami akan melawan Iran ke mana pun mereka mengirim senjata mereka—di Gaza, Lebanon, Suriah, Yaman, atau Tepi Barat,” tegas Netanyahu.
Dampak di Lapangan
BACA JUGA:Aksi Protes Pecah di Yerusalem, Netanyahu Didesak Mundur Akibat Gencatan Senjata Gaza
BACA JUGA:Hamas Bebaskan 3 Sandera Israel, Gencatan Senjata di Gaza Resmi Dimulai
Kementerian Kesehatan Palestina di Ramallah melaporkan 10 orang tewas akibat serangan tersebut, beberapa hari setelah gencatan senjata di Gaza berlaku.
Selain itu, Bulan Sabit Merah Palestina mencatat tujuh orang terluka akibat tembakan peluru tajam. Mereka juga menuduh pasukan Israel menghalangi akses medis ke area konflik.