Update Longsor di Pekalongan Tewaskan 16 Orang dan 3 Korban Hilang Serta 10 Lainnya Luka-Luka

Korban Longsor di Pekalongan Bertambah jadi 16 Orang Tewas dan 3 Hilang-bacakoran.co-
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Kabupaten Pekalongan masih berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang hingga Kamis (23/1/2025).
Kondisi ini meningkatkan risiko terjadinya banjir, banjir bandang, dan tanah longsor susulan.
BACA JUGA:BMKG Himbau 3 Wilayah ini Waspada Akan Kemungkinan Banjir dan Tanah Longsor
BACA JUGA:Jalur Medan-Karo Kini Beroperasi Lagi, Pasca Bencana Longsor yang Tewaskan 10 Orang
BNPB mengimbau warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan, terutama mereka yang tinggal di dekat lereng atau tebing rawan longsor.
“Pantau kondisi tanah secara berkala di sekitar rumah, dan segera lakukan evakuasi mandiri jika hujan terus-menerus selama dua jam atau lebih,” tambah Abdul Muhari.
Pemerintah daerah dan tim penanggulangan bencana terus berupaya mengevakuasi korban serta menyiapkan posko darurat untuk para pengungsi.
Warga diminta tetap tenang namun waspada, mengingat situasi cuaca yang masih berpotensi memburuk.
BACA JUGA:Tragis! Longsor di Sibolangit, Sumatera Utara, 9 Korban Tewas, Proses Evakuasi Masih Berlangsung
Bencana ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana alam, terutama di wilayah rawan longsor seperti Kabupaten Pekalongan.
Pemerintah dan warga diharapkan terus bekerja sama untuk meminimalkan dampak dari bencana yang mungkin terjadi di masa mendatang.*