BACAKORAN.CO - Jakarta Barat digemparkan dengan penemuan pasangan suami istri, Sobirin dan Ida, yang tewas di rumah mereka di Jalan Turi 1, Kapuk, Cengkareng, pada Rabu pagi (11/12).
Sobirin ditemukan tergantung di plafon lantai dua, sementara Ida ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar.
Menurut keterangan sejumlah saksi, pasangan ini diketahui sedang dalam proses perceraian dan kerap terlibat pertengkaran sengit.
Barno, salah seorang warga menyebut bahwa Ida baru dua hari berada di rumah tersebut setelah lama tinggal terpisah.
BACA JUGA:Dendam Mematikan! 2 Bocah Tewas Ditikam Tetangga, 1 Masih Kritis di Deli Serdang, ini Kronologi & Motif Pelaku
BACA JUGA:Pemasangan Sensor BPBD di Banjir Kanal Barat Berakhir dengan Kecelakaan Fatal, 1 Pekerja Tewas!
Rumah itu merupakan milik keluarga Sobirin, tempat ia tinggal bersama anak dan orang tuanya.
"Dia (Ida) baru dua hari di sini. Sebelumnya mereka memang sudah pisah rumah karena mau cerai," ujar Barno.
Warga mengaku mendengar keributan dari rumah Sobirin pada malam sebelum kejadian.
"Mereka bertengkar keras. Tapi kami tidak menyangka akan berakhir seperti ini," ungkap Barno.
BACA JUGA:Heboh! Bocah 9 Tahun di Pemalang Ditemukan Tewas Mengenaskan dalam Karung, Tetangga Korban Diamankan
BACA JUGA:Israel Serang Lebanon Selatan, 6 Orang Tewas di Tengah Gencatan Senjata
Kapolsek Cengkareng, Kompol Abdul Jana, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang memeriksa sejumlah saksi, termasuk keluarga dan tetangga.
"Kita sedang mendalami penyebab kematian keduanya. Otopsi juga sudah dilakukan di RS Polri Kramat Jati untuk memastikan lebih lanjut," jelasnya.
Tragis! Suami-Istri di Jakarta Barat Ditemukan Tewas di Rumah, Terakhir Terdengar Ada Pertengkaran
Ainun
Ainun
bacakoran.co - jakarta barat digemparkan dengan penemuan pasangan suami istri, sobirin dan ida, yang di rumah mereka di jalan turi 1, kapuk, cengkareng, pada rabu pagi (11/12).
sobirin ditemukan tergantung di plafon lantai dua, sementara ida ditemukan di dalam kamar.
menurut keterangan sejumlah saksi, pasangan ini diketahui sedang dalam proses perceraian dan kerap terlibat pertengkaran sengit.
barno, salah seorang warga menyebut bahwa ida baru dua hari berada di rumah tersebut setelah lama tinggal terpisah.
rumah itu merupakan milik keluarga sobirin, tempat ia tinggal bersama anak dan orang tuanya.
"dia (ida) baru dua hari di sini. sebelumnya mereka memang sudah pisah rumah karena mau cerai," ujar barno.
mengaku mendengar keributan dari rumah sobirin pada malam sebelum kejadian.
"mereka bertengkar keras. tapi kami tidak menyangka akan berakhir seperti ini," ungkap barno.
kapolsek cengkareng, kompol abdul jana, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang memeriksa sejumlah saksi, termasuk keluarga dan tetangga.
"kita sedang mendalami penyebab kematian keduanya. otopsi juga sudah dilakukan di rs polri kramat jati untuk memastikan lebih lanjut," jelasnya.
hingga berita ini diturunkan, masih menyelidiki apakah insiden ini merupakan aksi bunuh diri atau ada faktor lain yang memengaruhi kejadian tragis tersebut.
hasil otopsi diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai penyebab kematian sobirin dan ida.
tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi dan warga sekitar.
banyak yang berharap agar konflik rumah tangga tidak berakhir dengan kejadian memilukan seperti ini.
polisi juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mendapati tanda-tanda dalam rumah tangga di sekitar mereka.
