BACAKORAN.CO - Polda Metro Jaya baru saja mengumumkan penangkapan hacker Bjorka yang selama ini dikenal sebagai sosok misterius pembocor data.
Polisi menyebut bahwa sosok Bjorka adalah pria berinisial WFT (22), warga Kakas Barat, Minahasa, Sulawesi Utara.
Ia ditangkap usai diduga meretas database salah satu bank swasta dan mengunggah hasilnya di akun X dengan nama pengguna @bjorkanesiaa.
Kasus ini bermula ketika pihak bank swasta menemukan tampilan database nasabah mereka tersebar di media sosial.
BACA JUGA:Hacker Bjorka Ditangkap! Ternyata Pemuda 22 Tahun Asal Sulut, Ini Sosok Aslinya
Dalam unggahan itu, WFT bahkan mengirim pesan langsung ke akun resmi bank dan mengklaim sudah meretas 4,9 juta akun.
Meski begitu aksi pemerasan tidak sempat terjadi karena pihak bank cepat melapor ke polisi.
Namun, publik menilai penangkapan hacker Bjorka terasa janggal.
Sebab menangkap peretas kelas berat yang selama ini beroperasi di ruang digital internasional tentu bukan perkara mudah.
Banyak warganet justru menduga bahwa sosok Bjorka yang ditangkap hanyalah orang biasa yang dijadikan kambing hitam.
Publik Meragukan Sosok Bjorka yang Ditangkap
Kecurigaan publik semakin kuat setelah muncul komentar warganet di X. Salah satunya akun @bilehlora menulis:
"bjorka ketangkep? lah ini baru bikin stori instagram, dengan captions: Kamu pikir itu aku? Semua orang menggunakan namaku, tapi kamu tidak sadar aku masih bebas. orang yang muncul di tahun 2022 lah orang itu ngaku."
BACA JUGA:Polisi Jemput Paksa Rizky Kabah, Tersangka Kasus Hina Suku Dayak Viral di TikTok
"Masih inget Bjorka? Hacker yang dulu viral ternyata beneran ada! Ia jual data jutaan nasabah hingga perusahaan di dark web dan akhirnya diciduk polisi. Menurutmu, apakah ini Bjorka yang sama," tulis @DiskursusNet di X.