BACAKORAN.CO - Mobil Toyota Kijang Doyok, generasi ke-2 yang diproduksi dari 1981 sampai 1986, emang jadi salah satu mobil legendaris di Indonesia.
Dikenal dengan desain kotaknya yang khas dan mesin yang bandel, Kijang Doyok tetep dicari para kolektor sampai sekarang karena keunikannya dan kemudahan dalam perawatan.
Yuk kita kulik spesifikasi Kijang Doyok, kenapa mobil ini tetep favorit di tahun ini, apalagi banyak diincar para kolektor.
Kijang Doyok tetep jadi favorit kolektor karena desain kotak yang khas, desain kotak ini bikin mobil ini unik dan gampang dikenali, cocok buat yang suka mobil klasik.
BACA JUGA:Spesifikasi Mobil Kijang Doyok yang Masih Exis Saat ini, Semakin Elegan dan Berpower!
Mesin 1.3L dan 1.5L terkenal awet, cocok buat berbagai medan, dan irit BBM, apalagi harga BBM di 2025 makin naik, bikin mobil ini tetap ekonomis.
Sparepart Kijang Doyok gampang dicari, dan servis di bengkel biasa pun cukup, soalnya teknologi mesinnya sederhana.
Harga bekas Kijang Doyok naik signifikan di 2025, terutama unit dalam kondisi orisinal, karena banyak kolektor yang cari.
Bodi kotak Kijang Doyok gampang dicustom, banyak kolektor yang ubah jadi mobil klasik atau even resto mod.
BACA JUGA:Toyota Kijang Super 2025: Comeback Sang Legenda, Kini Makin Canggih dan Kekinian!
Mobil ini tersedia dalam warna Silver Metallic, Black Mica, dan Super White, yang tetep populer di 2025.
Spesifikasi Toyota Kijang Doyok Generasi 2 (1981–1986)
Kijang Doyok ini hadir dengan mesin bensin 1.3L 4K 4-silinder pada awalnya, yang diganti jadi 1.5L 5K 4-silinder pada Desember 1985.
Mesin 1.3L ngasih tenaga 60 hp pada 5.600 rpm dan torsi 100 Nm pada 3.200 rpm, sementara mesin 1.5L ngasih 72 hp pada 5.600 rpm dan torsi 115 Nm pada 3.200 rpm.